Ticker

6/recent/ticker-posts

Para Peziarah, Tradisi Bagi Masyarakat Di Tanah Air, Menjelang Bulan Suci Ramadan, Di TPU Ngagelrejo, Kec, Wonokromo, Kota Surabaya

Foto:
Icoma TV | Informasi: Safi.i

ICOMA TV - Ziarah ke makam keluarga alias nyekar menjadi tradisi bagi masyarakat di tanah air, apalagi ketika menjelang bulan suci Ramadan. Di Surabaya, sejumlah Tempat Pemakaman Umum (TPU) terlihat ramai dipenuhi peziarah.

Salah satunya di TPU Ngagelrejo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. TPU ini nampak dipadati para peziarah sejak Minggu, 10 Maret 2024 pagi tadi. Halaman TPU juga disesaki berbagai macam kendaraan, mulai roda empat hingga roda dua. Deretan kendaraan itu terparkir di sela lapak penjual bunga tabur yang berjajar di sekitar pintu makam.

Tak hanya pengunjung, area makam juga terlihat hilir mudik tukang sapu yang menawarkan jasa bersih-bersih kuburan hingga para pengemis. Ricky, seorang peziarah asal Keputran, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya mengatakan, dirinya dan keluarga sengaja berziarah ke makam leluhurnya yang berada di TPU Ngagelrejo untuk menyambut kedatangan Bulan Ramadan 1445 Hijriyah.

"Mau ziarah sih. Ini sama keluarga dari Keputran. Karena ini sudah adat ya, sudah jadi tradisi jelang Ramadan," ucapnya kepada Viva Jatim. Di dalam makam, ia mengaku akan memanjatkan doa supaya leluhurnya mendapat ampunan dari Yang Maha Kuasa. Selain itu dirinya juga berharap mendapat kekuatan iman, kesehatan, lahir maupun batin selama menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadan.
"Selalu dilindungi Allah Subhanallahu Ta'ala buat semuanya," singkat dia. Pun dengan Santi, seorang ibu asal Wonokromo, Kota Surabaya. Ziarah kubur atau nyekar baginya adalah kegiatan rutin yang selalu dilakoni setiap menjelang Bulan Suci Ramadan. Ia berharap, sanak keluarganya yang telah meninggal dunia senantiasa dilapangkan kuburnya. "Sudah tradisi soalnya, ke makam kakek saya, mertua sama anak saya," katanya.

Ia berziarah dengan ditemani suami tercinta serta saudara-saudaranya dengan mengendarai motor. Usai nyekar, Santi bersama keluarga menyebut akan melanjutkan ritual ziarah kubur ke makam mertuanya yang ada di tempat lain. "Ini sudah selesai [nyekar], tadi baca Al Fatihah sama tabur bunga," tutupnya.

Nyekar merupakan istilah yang merujuk pada kegiatan ziarah kubur yang dibarengi dengan penaburan bunga pada pusara makam. Bunga-bunga yang ditaburkan diantaranya, mawar, melati, kantil, kenanga, irisan pandan, sedap malam dan lain sebagainya. Oleh masyarakat, tradisi ini kerap dilaksanakan setiap menjelang perayaan hari besar keagamaan, seperti menjelang hari raya Idul Fitri, hari raya kurban dan menjelang bulan suci Ramadan. Terkadang juga dikerjakan setiap hari Kamis, pada waktu sore hari.